nufnang

Followers

Saturday 1 October 2016


Bahaya Suntik Vitamin C dan Kolagen yang Harus Diperhatikan

 


Bahaya suntik vitamin C. Tubuh membutuhkan banyak vitamin bagi kesehatan, salah satunya yaitu vitamin C. Jika tubuh kekurangan vitamin C, maka tubuh akan rentan terserang flu, mudah sariawan, luka susah sembuh, dan pertahanan tubuh menjadi kurang baik. Oleh sebab itu vitamin C sangat dibutuhkan setiap hari dengan dosis yang tepat.
Namun, apabila dosis yang diberikan sangat berlebihan, maka akan sangat berbahaya bagi tubuh. Umumnya saat ini banyak orang terutama wanita yang menginginkan tubuh sehat bugar dan kulit putih cerah, sehingga lebih memilih melakukan cara instan yaitu dengan suntik vitamin C.
Dengan suntik vitamin C, zat vitamin tersebut tidak diproses di lambung namun disuntikkan langsung ke pembuluh vena yang akan disebar ke seluruh tubuh baik untuk tubuh maupun untuk kulit. Cara ini emang instan dan dapat dengan cepat memutihkan kulit. Namun seperti yang telah dijelaskan di awal bahwa penggunaan vitamin C yang berlebihan akan berakibat buruk bagi kesehatan tubuh termasuk bahaya melakukan suntik vitamin C yang tidak sesuai aturan dan jauh melebihi dosis.


Bahaya Suntik Vitamin C dan Kolagen

 Apa saja bahayanya? Pertama, suntik vitamin C berbahaya bagi kesehatan ginjal. Vitamin C memang sangat diperlukan bagi tubuh, oleh sebab itu, kita dilarang kekurangan vitamin C. Tubuh hanya bisa menyerap vitamin C sesuai kebutuhan dan umumnya setiap hari normalnya kita membutuhkan sebanyak 75 miligram.

Kemudian jika vitamin C yang masuk ke dalam tubuh berlebih, maka akan dibuang bersama urin melalui proses di ginjal. Jika setiap hari ginjal dipaksa bekerja melebihi kemampuan maka lama kelamaan ginjal dapat mengalami kerusakan. Ini juga akan berakibat membesarnya batu ginjal.
Kedua, berbahaya bagi kesehatan hati. Mengapa demikian? Seperti yang kita ketahui bahwa hati adalah organ untuk membuang racun. Vitamin C yang berlebih di dalam tubuh melalui suntik vitamin C, jika tidak dibuang oleh ginjal juga akan menjadi racun. Racun harus dibuang oleh hati.
Jadi, yang membuang sisa vitamin C yang tidak terpakai tidak hanya ginjal, namun hati juga membuangnya sebagai racun. Sama seperti halnya ginjal, apabila hati dipaksa bekerja berlebihan, maka akan menyebabkan kerusakan hati. Lalu, jika hati rusak, organ apa yang akan membuang racun-racun dalam tubuh kita? Racun yang mengendap dalam tubuh jika terlalu lama sangat berbahaya. Oleh sebab itu, sayangi hati atau liver kita.
Ketiga, berbahaya bagi penderita penyakit maag. Vitamin C yang berlebihan yang biasa diperoleh dari suntik vitamin C akan membahayakan seseorang yang menderita penyakit maag dan dapat pula menyebabkan seseorang menderita penyakit maag meskipun awalnya belum pernah menderita penyakit tersebut.
Hal ini karena vitamin C memiliki sifat asam. Keempat, berbahaya bagi penderita penyakit hematokromatis, yaitu suatu penyakit yang membuat tubuh menyerap banyak zat besi. Apa hubungannya vitamin C dengan zat besi? Ternyata vitamin C mempercepat penyerapan zat besi ke dalam tubuh, sehingga seseorang dengan riwayat hematokromatis tidak disarankan melakukan suntik vitamin C karena akan memperparah penyakitnya dengan penyerapan zat besi besar-besaran ke dalam tubuh.
Kelima, yaitu bahaya suntik vitamin C dan kolagen bagi kulit. Vitamin C memang membuat kulit cepat putih, cerah, dan cemerlang. Jika seseorang sudah melakukan suntik vitamin C, maka secara teratur juga harus selalu menyuntikkan vitamin C tersebut ke dalam tubuh secara berkesinambungan. Jika tidak, kulit yang awalnya putih cemerlang akan mudah pucat dan kusut.
Keenam, dapat menyebabkan menopause dini. Suntik vitamin C yang melebihi dosis akan memperpendek masa subur seorang wanita yang mengakibatkan wanita tersebut dapat menopause dini. Jika normalnya seorang wanita menopause pada umur 50-an tahun, maka bahaya suntik vitamin C dapat menyebabkannya menopause sebelum berumur 40 tahun.

No comments:

Post a Comment